06 Januari 2009

KENTANG

Seorang ibu guru taman kanak-kanak (TK) mengadakan "permainan". ibu guru menyuruh tiap anak muridnya membawa kantong plastik transparan satu buah dan kentang.

Masing-masing kentang terserbut di beri nama berdasarkan nama orang yang dibenci, sehingga jumlah kentangnya tidak ditentukan berapa, tergantung jumlah orang-orang yang dibenci. pada hari yang disepakati masing-masing murid membawa kentang dalam kantong plastik. ada yang berjumlah dua, tiga bahkan lima.

Seperti perintah guru mereka tiap-tipa kentang diberi nama sesuai nama orang yang dibenci. murid-murid harus membawa kantong plastik berisi kentang tersebut kemana saja mereka pergi, bahkan ke toilet sekalipun, selama satu minggu. hari berganti hari, kentang-kentangpun mulai membusuk, murid-murid mulai mengeluh, apalagi yang membawa lima buah kentangm selain berat baunya juga tidak sedap.

Setelah satu mingggu murid-murid TK tersebut merasa lega karena penderitaan mereka akan segera berakhir. Ibu Guru : "bagaimana rasanya membawa kentang selama satu minggu?" kelarlah keluhan dari murid-murid Tk tersebut, pada umunya mereka tidak merasa nyaman harus membawa kentang-kentang busuk terserbut kemanapun mereka pergi. Guru pun menjelaskan apa arti dari "permainan" yang mereka lakukan.

Ibu Guru : "seperti itulah kebencian yang selalu kita bawa-bawa apabila kita tidak bisa memaafkan orang lain. sungguh sangat tidak menyenangkan membawa kentang busuk kemanapun kita pergi. itu hanya satu minggu, bagaimana jika kita membawa kebencan itu seumur hidup? alangkah tidak nyamannya...


0 komentar: